Dear all
Adakah yg bisa mengajakan kepada saya, bagaimana proses rekam makro untuk transpose Terima kasih Salam Tiny Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: Hartini FIN <[hidden email]> Date: Tue, 4 Dec 2012 04:28:07 To: [hidden email]<[hidden email]> Subject: Emailing: rekam macro transpose Your message is ready to be sent with the following file or link attachments: rekam macro transpose Note: To protect against computer viruses, e-mail programs may prevent sending or receiving certain types of file attachments. Check your e-mail security settings to determine how attachments are handled. CONFIDENTIAL NOTE: The information contained in this email is intended only for the use of the individual or entity named above and may contain information that is privileged, confidential and exempt from disclosure under applicable law. If the reader of this message is not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution or copying of this communication is strictly prohibited. If you have received this message in error, please immediately notify the sender and delete the mail. Thank you. |
Dear mbak Tini,
1. sebelumnya bisakah dibantu dengan beberapa baris data yang diinginkan di sheet rekap pph 23, karena tidak semua member millis bekerja di bidang yang sama dengan mbak Tini. 2. untuk isian di sheet Form Isi 2 cell N23, yang dimaksud kolom 17 itu cell yang mana ya? maaf, bertanya tanpa urun solusi :D Best Regard, -Ms. Jan Raisin- *kelihatannya untuk kasus ini teknik rekam macro akan lebih sulit dibandingkan dengan menulis script langsung di VBE* 2012/12/4 <[hidden email]> > ** > > > Dear all > Adakah yg bisa mengajakan kepada saya, bagaimana proses rekam makro untuk > transpose > Terima kasih > Salam > Tiny > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > -----Original Message----- > From: Hartini FIN <[hidden email]> > Date: Tue, 4 Dec 2012 04:28:07 > To: [hidden email]<[hidden email]> > Subject: Emailing: rekam macro transpose > > > Your message is ready to be sent with the following file or link > attachments: > > rekam macro transpose > > > Note: To protect against computer viruses, e-mail programs may prevent > sending or receiving certain types of file attachments. Check your e-mail > security settings to determine how attachments are handled. > CONFIDENTIAL NOTE: The information contained in this email is intended > only for the use of the individual or entity named above and may contain > information that is privileged, confidential and exempt from disclosure > under applicable law. If the reader of this message is not the intended > recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution or > copying of this communication is strictly prohibited. If you have received > this message in error, please immediately notify the sender and delete the > mail. Thank you. > > > |
Dear miss jan,
Berikut saya kirimkan rekap yang diinginkan, untuk N23 dia mengacu ke sheet tarif, jika memiliki NPWP (cell I7 terisi) maka ditarif yg digunakan itu 2%, jika tidak memiliki npwp 4% Jika tidak menggunakan rekam macro bagaimana carax ya? Mohon bantuannya Salam Tiny Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: Jan Raisin <[hidden email]> Sender: [hidden email] Date: Tue, 4 Dec 2012 12:50:38 To: <[hidden email]> Reply-To: [hidden email] Subject: Re: [belajar-excel] Fw: Emailing: rekam macro transpose Dear mbak Tini, 1. sebelumnya bisakah dibantu dengan beberapa baris data yang diinginkan di sheet rekap pph 23, karena tidak semua member millis bekerja di bidang yang sama dengan mbak Tini. 2. untuk isian di sheet Form Isi 2 cell N23, yang dimaksud kolom 17 itu cell yang mana ya? maaf, bertanya tanpa urun solusi :D Best Regard, -Ms. Jan Raisin- *kelihatannya untuk kasus ini teknik rekam macro akan lebih sulit dibandingkan dengan menulis script langsung di VBE* 2012/12/4 <[hidden email]> > ** > > > Dear all > Adakah yg bisa mengajakan kepada saya, bagaimana proses rekam makro untuk > transpose > Terima kasih > Salam > Tiny > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > -----Original Message----- > From: Hartini FIN <[hidden email]> > Date: Tue, 4 Dec 2012 04:28:07 > To: [hidden email]<[hidden email]> > Subject: Emailing: rekam macro transpose > > > Your message is ready to be sent with the following file or link > attachments: > > rekam macro transpose > > > Note: To protect against computer viruses, e-mail programs may prevent > sending or receiving certain types of file attachments. Check your e-mail > security settings to determine how attachments are handled. > CONFIDENTIAL NOTE: The information contained in this email is intended > only for the use of the individual or entity named above and may contain > information that is privileged, confidential and exempt from disclosure > under applicable law. If the reader of this message is not the intended > recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution or > copying of this communication is strictly prohibited. If you have received > this message in error, please immediately notify the sender and delete the > mail. Thank you. > > > ![]() ![]() |
Dear mbak Tiny,
waktu menyusun VBA ini, Jan jadi teringat dengan teman lama Jan yang kerja di bagian Pajak, dulu Jan sering menemani karena dia harus lembur pulang malam dan arah pulangnya searah. Dia memegang laporan pajak 5 anak perusahaan seorang diri, Jan pikir dia adalah staf Pajak yang tangguh karena setelah dia keluar maka pekerjaannya dihandle oleh 3 orang xixixix :D andai saja dulu Jan bisa VBA pasti Jan akan bantu supaya teman tersebut tidak selalu pulang malam. cukup curhatnya, berikut adalah kodenya, ditulis ke dalam sebuah VB Editor (VBE) Option Explicit Sub RekapPPhps23() ' deklarasikan variabel dengan tipe data String untuk menyimpan data bertipe text ' NoTrsk = nomer_transaksi ' PKP = nama_pengusaha_kena_pajak ' NPWP = nomor_pokok_wajib_pajak Dim NoTrsk, PKP, NPWP As String ' delarasikan variabel dengan tipe data Date untuk menyimpan data bertipe tanggal ' TglVcr = tanggal_voucher Dim TglVcr As Date ' deklarasikan variabel dengan tipe data Long Integer agar dapat menyimpan angka yang sangat besar ' NoVcr = nomer_voucher Dim NoVcr As Long ' deklarasikan variabel bertipe Range untuk menyimpan objek berupa range atau cell ' nantinya pengisian data akan dilakukan berdasarkan proses loop terhadap area ini ' jika nilai > 0 berarti objek pajak, tarif, dan nilainya akan diambil ' rgDPP = range_dasar_pengenaan_pajak (pengasilan brutto) ' letaknya mulai cell m13 sampai dengan cell m24 ' cDPP = tiap-tiap_1_cell_di_dalam_rgDPP Dim rgDPP, cDPP As Range ' deklarasikan variabel bertipe String untuk menyimpan data bertipe Text ' ObjPjk = nama_objek_pajak Dim ObjPjk As String ' deklarasikan variabel bertipe Double untuk menyimpan data berupa angka dengan bilangan desimal ' DPP = dasar_pengenaan_pajak ' Tari = tarif_pajak dalam persen ' PPhDpt = pajak_penghasilan_yang_dipotong Dim DPP, Tarif, PPhDpt As Double ' matikan dahulu fitur screen update agar vba berjalan lebih cepat Application.ScreenUpdating = False ' aktifkan sheet Form Isi 2 Sheets("form isi 2").Select ' masukkan masing-masing nilai ke dalam variabel yang sudah disiapkan di awal ' contoh, NoTrsk diambil dari nilai di cell i3 ' untuk merujuk cellnya digunakan perintah Range("alamat_cellnya") ' untuk mengambil nilainya digunakan perintah .Value ' tanda sama_dengan = berfungsi untuk memasukkan nilai terhadap sebuah variabel ' yang terletak di sebelah kiri tanda sama_dengan NoTrsk = Range("i3").Value PKP = Range("i8").Value NPWP = Range("i7").Value TglVcr = Range("n3").Value NoVcr = Range("n4").Value ' lakukan pengujian terhadap jumlah penghasilan brutto di cell m13 sampai dengan cell m24 ' jika ada nilainya maka ambil nama objek pajaknya dari kolom helper ' kenapa mesti ada kolom bantu? karena untuk memudahkan dalam mengambil nama objek pajak ' yang sebelumnya letaknya berantakan (tidak dalam 1 kolom yang sama) ' lakukan assign ke variabel rgDPP untuk menentukan letak range datanya Set rgDPP = Range("m13:m24") ' lakukan proses loop terhadap setiap 1 cell di dalam rgDpp For Each cDPP In rgDPP ' jika nilai setiap cell di dalam cDPP lebih besar dari nol, maka If Len(cDPP.Value) > 0 Then ' ambil nama objek pajaknya, letaknya 5 kolom di sebelah kanan cDPP ' untuk merujuknya gunakan perintah Offset ' syntax OffSet adalah OffSet(nomer_baris , nomer_kolom) ' nomor baris jika bernilai positif berarti turun ke bawah ' nomor naris jika bernilai negatif berarti naik ke atas ' nomor kolom jika bernilai positif berarti ke arah kanan ' nomor kolom jika bernilai negatif berarti ke arah kiri ' bahasa manusianya adalah ' variabel ObjPjk sama_dengan dari cell cDPP ke arah kanan 5 kolom lalu ambil nilainya ' atau ObjPjk = nilai 5 kolom di sebelah kanan cDPP ObjPjk = cDPP.Offset(0, 5).Value ' lakukan juga untuk yang lainnya DPP = cDPP.Value Tarif = cDPP.Offset(0, 1).Value PPhDpt = cDPP.Offset(0, 2).Value ' setelah didapat semua nilai yang dibutuhkan, pergi ke sheet Rekap PPh 23 Sheets("rekap pph 23").Select ' pergi ke cell b3 yang merupakan header dari nomer seri transaksi Range("b3").Select ' lakukan pengujian terhadap 1 cell di bawah cell b3 ' jika tidak ada datanya maka turun 1 baris ke cell b4 ' jika ada datanya maka pergi ke baris terakhir yang ada datanya ' lalu turun lagi 1 baris ke baris baru yang kosong ' bahasa manusianya: ' jika 1 baris di bawah cell aktif tidak ada datanya, maka If ActiveCell.Offset(1, 0).Value = "" Then ' turun 1 baris ke bawah ActiveCell.Offset(1, 0).Select ' karena ini adalah data pertama, maka beri nomer 1 pada 1 kolom di sebelah kiri ActiveCell.Offset(0, -1).Value = 1 ' selain itu Else ' berarti 1 baris di bawahnya ada datanya ' turun ke baris terakhir yang ada datanya dengan perintah .End(xlDown) ' lalu turun 1 baris lagi ke bawah yang kosong dengan perintah .Offset(1, 0) ActiveCell.End(xlDown).Offset(1, 0).Select ' karena ini bukan data pertama, maka beri nomor pada 1 kolom di sebelah kiri ' nilainya berasal dari 1 baris di atasnya & 1 kolom di sebelah kiri (kiri atas) ActiveCell.Offset(0, -1).Value = ActiveCell.Offset(-1, -1).Value + 1 ' akhir dari pengecekan data di bawah header End If ' masukkan nilai dari setiap variabel ke tempatnya masing-masing ActiveCell.Value = NoTrsk ActiveCell.Offset(0, 1).Value = PKP ActiveCell.Offset(0, 2).Value = NPWP ActiveCell.Offset(0, 3).Value = TglVcr ActiveCell.Offset(0, 4).Value = NoVcr ActiveCell.Offset(0, 5).Value = ObjPjk ActiveCell.Offset(0, 6).Value = DPP ActiveCell.Offset(0, 7).Value = Tarif ActiveCell.Offset(0, 9).Value = PPhDpt ' setelah itu kembali lagi ke sheet Form Isi 2 untuk mengambil data berikutnya Sheets("form isi 2").Select ' akhir dari penegcekan DPP End If ' lakukan untuk cDPP berikutnya Next cDPP ' aktifkan lagi menu screen update Application.ScreenUpdating = True End Sub Cara memanggilnya dengan cara menekan sebuah shape yang sudah di-assign dengan macro untuk formula yang ditanyakan silakan dilihat langsung pada file terlampir semoga bermanfaat, Best Regard, -Ms. Jan Raisin- 2012/12/4 <[hidden email]> > ** > > > ** Dear miss jan, > Berikut saya kirimkan rekap yang diinginkan, untuk N23 dia mengacu ke > sheet tarif, jika memiliki NPWP (cell I7 terisi) maka ditarif yg digunakan > itu 2%, jika tidak memiliki npwp 4% > Jika tidak menggunakan rekam macro bagaimana carax ya? > Mohon bantuannya > > Salam > Tiny > Powered by Telkomsel BlackBerry® > ------------------------------ > *From: * Jan Raisin <[hidden email]> > *Sender: * [hidden email] > *Date: *Tue, 4 Dec 2012 12:50:38 +0700 > *To: *<[hidden email]> > *ReplyTo: * [hidden email] > *Subject: *Re: [belajar-excel] Fw: Emailing: rekam macro transpose > > > > Dear mbak Tini, > > 1. sebelumnya bisakah dibantu dengan beberapa baris data yang diinginkan > di sheet rekap pph 23, karena tidak semua member millis bekerja di bidang > yang sama dengan mbak Tini. > > 2. untuk isian di sheet Form Isi 2 cell N23, yang dimaksud kolom 17 itu > cell yang mana ya? > > maaf, bertanya tanpa urun solusi :D > > Best Regard, > > -Ms. Jan Raisin- > *kelihatannya untuk kasus ini teknik rekam macro akan lebih sulit > dibandingkan dengan menulis script langsung di VBE* > > 2012/12/4 <[hidden email]> > >> ** >> >> >> Dear all >> Adakah yg bisa mengajakan kepada saya, bagaimana proses rekam makro untuk >> transpose >> Terima kasih >> Salam >> Tiny >> >> Powered by Telkomsel BlackBerry® >> >> -----Original Message----- >> From: Hartini FIN <[hidden email]> >> Date: Tue, 4 Dec 2012 04:28:07 >> To: [hidden email]<[hidden email]> >> Subject: Emailing: rekam macro transpose >> >> >> Your message is ready to be sent with the following file or link >> attachments: >> >> rekam macro transpose >> >> >> Note: To protect against computer viruses, e-mail programs may prevent >> sending or receiving certain types of file attachments. Check your e-mail >> security settings to determine how attachments are handled. >> CONFIDENTIAL NOTE: The information contained in this email is intended >> only for the use of the individual or entity named above and may contain >> information that is privileged, confidential and exempt from disclosure >> under applicable law. If the reader of this message is not the intended >> recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution or >> copying of this communication is strictly prohibited. If you have received >> this message in error, please immediately notify the sender and delete the >> mail. Thank you. >> >> > > |
Miss,Subhanallah penjelasannya rinci sekali, saya jadi bisa memahami bahasa macro, walaupun setahap2 ;), ada beberapa pertanyaan miss seputar bahasan kemarin:
1. jika saya ingin membuat rekap baru untuk PPN seperti Rekap PPH 23, apakah saya harus membuat macro yg sama dgn rekap PPH 23? 2. Bagaimana saya membuat validasi atas no transaksi, agar tdk diinput double? 3. Bagaimana agar jika Kolom No Seri Faktur pajak tidak di isi di Form Isian maka akan muncul peringatan (tidak dpt diinput karena No seri Faktur Pajak belum diisi) Mohon penjelasannya Salam Tiny Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: Jan Raisin <[hidden email]> Sender: [hidden email] Date: Tue, 4 Dec 2012 16:23:42 To: <[hidden email]> Reply-To: [hidden email] Subject: Re: [belajar-excel] Fw: Emailing: rekam macro transpose Dear mbak Tiny, waktu menyusun VBA ini, Jan jadi teringat dengan teman lama Jan yang kerja di bagian Pajak, dulu Jan sering menemani karena dia harus lembur pulang malam dan arah pulangnya searah. Dia memegang laporan pajak 5 anak perusahaan seorang diri, Jan pikir dia adalah staf Pajak yang tangguh karena setelah dia keluar maka pekerjaannya dihandle oleh 3 orang xixixix :D andai saja dulu Jan bisa VBA pasti Jan akan bantu supaya teman tersebut tidak selalu pulang malam. cukup curhatnya, berikut adalah kodenya, ditulis ke dalam sebuah VB Editor (VBE) Option Explicit Sub RekapPPhps23() ' deklarasikan variabel dengan tipe data String untuk menyimpan data bertipe text ' NoTrsk = nomer_transaksi ' PKP = nama_pengusaha_kena_pajak ' NPWP = nomor_pokok_wajib_pajak Dim NoTrsk, PKP, NPWP As String ' delarasikan variabel dengan tipe data Date untuk menyimpan data bertipe tanggal ' TglVcr = tanggal_voucher Dim TglVcr As Date ' deklarasikan variabel dengan tipe data Long Integer agar dapat menyimpan angka yang sangat besar ' NoVcr = nomer_voucher Dim NoVcr As Long ' deklarasikan variabel bertipe Range untuk menyimpan objek berupa range atau cell ' nantinya pengisian data akan dilakukan berdasarkan proses loop terhadap area ini ' jika nilai > 0 berarti objek pajak, tarif, dan nilainya akan diambil ' rgDPP = range_dasar_pengenaan_pajak (pengasilan brutto) ' letaknya mulai cell m13 sampai dengan cell m24 ' cDPP = tiap-tiap_1_cell_di_dalam_rgDPP Dim rgDPP, cDPP As Range ' deklarasikan variabel bertipe String untuk menyimpan data bertipe Text ' ObjPjk = nama_objek_pajak Dim ObjPjk As String ' deklarasikan variabel bertipe Double untuk menyimpan data berupa angka dengan bilangan desimal ' DPP = dasar_pengenaan_pajak ' Tari = tarif_pajak dalam persen ' PPhDpt = pajak_penghasilan_yang_dipotong Dim DPP, Tarif, PPhDpt As Double ' matikan dahulu fitur screen update agar vba berjalan lebih cepat Application.ScreenUpdating = False ' aktifkan sheet Form Isi 2 Sheets("form isi 2").Select ' masukkan masing-masing nilai ke dalam variabel yang sudah disiapkan di awal ' contoh, NoTrsk diambil dari nilai di cell i3 ' untuk merujuk cellnya digunakan perintah Range("alamat_cellnya") ' untuk mengambil nilainya digunakan perintah .Value ' tanda sama_dengan = berfungsi untuk memasukkan nilai terhadap sebuah variabel ' yang terletak di sebelah kiri tanda sama_dengan NoTrsk = Range("i3").Value PKP = Range("i8").Value NPWP = Range("i7").Value TglVcr = Range("n3").Value NoVcr = Range("n4").Value ' lakukan pengujian terhadap jumlah penghasilan brutto di cell m13 sampai dengan cell m24 ' jika ada nilainya maka ambil nama objek pajaknya dari kolom helper ' kenapa mesti ada kolom bantu? karena untuk memudahkan dalam mengambil nama objek pajak ' yang sebelumnya letaknya berantakan (tidak dalam 1 kolom yang sama) ' lakukan assign ke variabel rgDPP untuk menentukan letak range datanya Set rgDPP = Range("m13:m24") ' lakukan proses loop terhadap setiap 1 cell di dalam rgDpp For Each cDPP In rgDPP ' jika nilai setiap cell di dalam cDPP lebih besar dari nol, maka If Len(cDPP.Value) > 0 Then ' ambil nama objek pajaknya, letaknya 5 kolom di sebelah kanan cDPP ' untuk merujuknya gunakan perintah Offset ' syntax OffSet adalah OffSet(nomer_baris , nomer_kolom) ' nomor baris jika bernilai positif berarti turun ke bawah ' nomor naris jika bernilai negatif berarti naik ke atas ' nomor kolom jika bernilai positif berarti ke arah kanan ' nomor kolom jika bernilai negatif berarti ke arah kiri ' bahasa manusianya adalah ' variabel ObjPjk sama_dengan dari cell cDPP ke arah kanan 5 kolom lalu ambil nilainya ' atau ObjPjk = nilai 5 kolom di sebelah kanan cDPP ObjPjk = cDPP.Offset(0, 5).Value ' lakukan juga untuk yang lainnya DPP = cDPP.Value Tarif = cDPP.Offset(0, 1).Value PPhDpt = cDPP.Offset(0, 2).Value ' setelah didapat semua nilai yang dibutuhkan, pergi ke sheet Rekap PPh 23 Sheets("rekap pph 23").Select ' pergi ke cell b3 yang merupakan header dari nomer seri transaksi Range("b3").Select ' lakukan pengujian terhadap 1 cell di bawah cell b3 ' jika tidak ada datanya maka turun 1 baris ke cell b4 ' jika ada datanya maka pergi ke baris terakhir yang ada datanya ' lalu turun lagi 1 baris ke baris baru yang kosong ' bahasa manusianya: ' jika 1 baris di bawah cell aktif tidak ada datanya, maka If ActiveCell.Offset(1, 0).Value = "" Then ' turun 1 baris ke bawah ActiveCell.Offset(1, 0).Select ' karena ini adalah data pertama, maka beri nomer 1 pada 1 kolom di sebelah kiri ActiveCell.Offset(0, -1).Value = 1 ' selain itu Else ' berarti 1 baris di bawahnya ada datanya ' turun ke baris terakhir yang ada datanya dengan perintah .End(xlDown) ' lalu turun 1 baris lagi ke bawah yang kosong dengan perintah .Offset(1, 0) ActiveCell.End(xlDown).Offset(1, 0).Select ' karena ini bukan data pertama, maka beri nomor pada 1 kolom di sebelah kiri ' nilainya berasal dari 1 baris di atasnya & 1 kolom di sebelah kiri (kiri atas) ActiveCell.Offset(0, -1).Value = ActiveCell.Offset(-1, -1).Value + 1 ' akhir dari pengecekan data di bawah header End If ' masukkan nilai dari setiap variabel ke tempatnya masing-masing ActiveCell.Value = NoTrsk ActiveCell.Offset(0, 1).Value = PKP ActiveCell.Offset(0, 2).Value = NPWP ActiveCell.Offset(0, 3).Value = TglVcr ActiveCell.Offset(0, 4).Value = NoVcr ActiveCell.Offset(0, 5).Value = ObjPjk ActiveCell.Offset(0, 6).Value = DPP ActiveCell.Offset(0, 7).Value = Tarif ActiveCell.Offset(0, 9).Value = PPhDpt ' setelah itu kembali lagi ke sheet Form Isi 2 untuk mengambil data berikutnya Sheets("form isi 2").Select ' akhir dari penegcekan DPP End If ' lakukan untuk cDPP berikutnya Next cDPP ' aktifkan lagi menu screen update Application.ScreenUpdating = True End Sub Cara memanggilnya dengan cara menekan sebuah shape yang sudah di-assign dengan macro untuk formula yang ditanyakan silakan dilihat langsung pada file terlampir semoga bermanfaat, Best Regard, -Ms. Jan Raisin- 2012/12/4 <[hidden email]> > ** > > > ** Dear miss jan, > Berikut saya kirimkan rekap yang diinginkan, untuk N23 dia mengacu ke > sheet tarif, jika memiliki NPWP (cell I7 terisi) maka ditarif yg digunakan > itu 2%, jika tidak memiliki npwp 4% > Jika tidak menggunakan rekam macro bagaimana carax ya? > Mohon bantuannya > > Salam > Tiny > Powered by Telkomsel BlackBerry® > ------------------------------ > *From: * Jan Raisin <[hidden email]> > *Sender: * [hidden email] > *Date: *Tue, 4 Dec 2012 12:50:38 +0700 > *To: *<[hidden email]> > *ReplyTo: * [hidden email] > *Subject: *Re: [belajar-excel] Fw: Emailing: rekam macro transpose > > > > Dear mbak Tini, > > 1. sebelumnya bisakah dibantu dengan beberapa baris data yang diinginkan > di sheet rekap pph 23, karena tidak semua member millis bekerja di bidang > yang sama dengan mbak Tini. > > 2. untuk isian di sheet Form Isi 2 cell N23, yang dimaksud kolom 17 itu > cell yang mana ya? > > maaf, bertanya tanpa urun solusi :D > > Best Regard, > > -Ms. Jan Raisin- > *kelihatannya untuk kasus ini teknik rekam macro akan lebih sulit > dibandingkan dengan menulis script langsung di VBE* > > 2012/12/4 <[hidden email]> > >> ** >> >> >> Dear all >> Adakah yg bisa mengajakan kepada saya, bagaimana proses rekam makro untuk >> transpose >> Terima kasih >> Salam >> Tiny >> >> Powered by Telkomsel BlackBerry® >> >> -----Original Message----- >> From: Hartini FIN <[hidden email]> >> Date: Tue, 4 Dec 2012 04:28:07 >> To: [hidden email]<[hidden email]> >> Subject: Emailing: rekam macro transpose >> >> >> Your message is ready to be sent with the following file or link >> attachments: >> >> rekam macro transpose >> >> >> Note: To protect against computer viruses, e-mail programs may prevent >> sending or receiving certain types of file attachments. Check your e-mail >> security settings to determine how attachments are handled. >> CONFIDENTIAL NOTE: The information contained in this email is intended >> only for the use of the individual or entity named above and may contain >> information that is privileged, confidential and exempt from disclosure >> under applicable law. If the reader of this message is not the intended >> recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution or >> copying of this communication is strictly prohibited. If you have received >> this message in error, please immediately notify the sender and delete the >> mail. Thank you. >> >> > > |
Assalamu'alaikum wr. Wb.,
mbak Tini, Question: 1. jika saya ingin membuat rekap baru untuk PPN seperti Rekap PPH 23, apakah saya harus membuat macro yg sama dgn rekap PPH 23? Answer: Sebaiknya mbak Tini membuat macro yang baru, bisa dalam 1 file tetapi berbeda sheet, cara membuatnya bisa melalui insert New Module, atau dengan menggunakan module yang sama tetapi dengan prosedur yang baru. Jika format inputnya sama maka bisa menggunakan 1 form input saja, tinggal diganti nomer PPhnya saja (--kelihatannya setiap form PPh tidak ada yang sama ya--) Letak rekapnya bisa di sheet yang berbeda, atau.... Jika mbak Tini bersedia untuk sedikit bersusah payah, maka ada baiknya dibuat 1 buah data base yang digunakan untuk menghimpun seluruh data pajak, berarti bisa jadi bukan hanya untuk PPh ps 23 dan PPh ps 4 saja, agar dikemudian hari jika ingin membuat laporan --misal : seluruh pajak atas nama PT "X" untuk periode Nov 2012-- maka bisa ditampilkan hanya dengan menggunakan Pivot Table dalam beberapa kali klik saja, atau jika format Pivot Tabel tidak sesuai maka bisa dibuat laporan yang baku dengan sumber data dari data base tersebut. Tentu saja databasenya harus dibuat dengan kaidah data base yang baik, yaitu: a. Selalu dimulai dari cell A1 sebagai header data b. Tidak ada merge cell c. Tidak ada baris kosong antar data, misal baris 3 ada datanya, baris 4 kosong sama sekali, lalu baris 5 ada datanya lagi d. Tidak ada kolom kosong antar data e. Disusun dengan orientasi vertikal (dari atas ke bawah), bukannya horizontal (dari kiri ke kanan) f. Bukan berupa matriks (kadang Jan masih salah mau bikin database tapi bentuknya malah jadi matriks, kata mr Kid: Matriks itu disebut juga Compact database, untung Mr. Kid bersedia memberikan arahan jadi Jan gak nyasar lebih jauh xixixixi :D) Question: 2. Bagaimana saya membuat validasi atas no transaksi, agar tdk diinput double? Answer: Ada banyak cara untuk menghindari agar nomer tidak dobel, antara lain: a. dengan cara input manual, diperlukan VBA untuk melakukan pengecekan terhadap data base apakah nomer tersebut sudah pernah digunakan atau belum, jika sudah pernah ada maka hapus nomer tersebut dan beri tahu user bahwa nomer tersebut sudah ada dan user harus membuat nomer baru lagi. b. membuat nomer otomatis, menurut Jan ini adalah cara yang paling baik, yaitu menambahkan 1 nilai dari nomer yang paling akhir, misal pada contoh adalah 001.XI/2012, maka untuk nomer berikutnya adalah 001 ditambah 1, diberi titik, bulan dalam romawi, garis miring, tahun. Untuk membuat nomer secara otomatis bisa dilakukan dengan formula, coba mbak Tini pelajari cara memisahkan nilai dari Text/String atau Numeric c. dengan VBA, konsepnya adalah sama dengan cara b hanya saja dibuat lebih otomatis Question: 3. Bagaimana agar jika Kolom No Seri Faktur pajak tidak di isi di Form Isian maka akan muncul peringatan (tidak dpt diinput karena No seri Faktur Pajak belum diisi) Answer: Untuk yang ini juga bisa dilakukan dengan banyak cara, beberapa yang Jan ketahui adalah: a. Menggunakan data validasi, misal jika user mengetik suatu nilai pada kolom DPP padahal nomer seri faktur pajak masih kosong maka muncul peringatan, coba mbak Tini pelajari lagi fitur Data Validasi b. Menggunakan VBA, pemeriksaan dilakukan sebelum proses penulisan data dari form Input ke sheet Database. Jika nomer seri pajak kosong maka muncul pesan kepada user. Ada baiknya jika mbak Tini sudah terbiasa dengan VBA (--semoga cepat bisa dan terbiasa ya mbak, karena Jan juga masih newbie.. baru 3 bulan ini belajar xixixi :D--) maka mbak Tini bisa membuat nomer seri faktur pajak secara otomatis, setahu Jan nomer faktur pajak format penulisannya selalu tetap jadi secara logika bisa dibuat secara otomatis. Jika belum terbiasa dengan VBA tetapi sudah bisa membuat database yang baik dan benar dan databasenya sudah tersedia, maka bisa juga dibuat secara otomatis menggunakan formula. Sekarang adalah kesempatan yang bagus untuk mulai membuat database karena sebentar lagi nomer faktur pajaknya akan dimulai dari nomer 1 lagi, bukankah begitu ? Semoga sesuai dengan yang diharapkan, jika ada yang salah tolong dikoreksi, jika ada yang kurang lengkap tolong ditambahkan. Wassalamu'alaikum wr. wb., -Ms. Jan Raisin- Pada 5 Desember 2012 08:14, <[hidden email]> menulis: > ** > > > ** Miss,Subhanallah penjelasannya rinci sekali, saya jadi bisa memahami > bahasa macro, walaupun setahap2 ;), ada beberapa pertanyaan miss seputar > bahasan kemarin: > 1. jika saya ingin membuat rekap baru untuk PPN seperti Rekap PPH 23, > apakah saya harus membuat macro yg sama dgn rekap PPH 23? > 2. Bagaimana saya membuat validasi atas no transaksi, agar tdk diinput > double? > 3. Bagaimana agar jika Kolom No Seri Faktur pajak tidak di isi di Form > Isian maka akan muncul peringatan (tidak dpt diinput karena No seri Faktur > Pajak belum diisi) > Mohon penjelasannya > > Salam > Tiny > Powered by Telkomsel BlackBerry® > ------------------------------ > > |
Waalaikum salam,
Miss, penjelasannya puanjang banget, bisakah diselipkan contoh bagaimana pengerjaannya, kan tini telat pintar urusan rumus dan macro, please #wajahmemelas Salam Tiny Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: Jan Raisin <[hidden email]> Sender: [hidden email] Date: Wed, 5 Dec 2012 09:10:27 To: <[hidden email]> Reply-To: [hidden email] Subject: Re: [belajar-excel] Fw: Emailing: rekam macro transpose Assalamu'alaikum wr. Wb., mbak Tini, Question: 1. jika saya ingin membuat rekap baru untuk PPN seperti Rekap PPH 23, apakah saya harus membuat macro yg sama dgn rekap PPH 23? Answer: Sebaiknya mbak Tini membuat macro yang baru, bisa dalam 1 file tetapi berbeda sheet, cara membuatnya bisa melalui insert New Module, atau dengan menggunakan module yang sama tetapi dengan prosedur yang baru. Jika format inputnya sama maka bisa menggunakan 1 form input saja, tinggal diganti nomer PPhnya saja (--kelihatannya setiap form PPh tidak ada yang sama ya--) Letak rekapnya bisa di sheet yang berbeda, atau.... Jika mbak Tini bersedia untuk sedikit bersusah payah, maka ada baiknya dibuat 1 buah data base yang digunakan untuk menghimpun seluruh data pajak, berarti bisa jadi bukan hanya untuk PPh ps 23 dan PPh ps 4 saja, agar dikemudian hari jika ingin membuat laporan --misal : seluruh pajak atas nama PT "X" untuk periode Nov 2012-- maka bisa ditampilkan hanya dengan menggunakan Pivot Table dalam beberapa kali klik saja, atau jika format Pivot Tabel tidak sesuai maka bisa dibuat laporan yang baku dengan sumber data dari data base tersebut. Tentu saja databasenya harus dibuat dengan kaidah data base yang baik, yaitu: a. Selalu dimulai dari cell A1 sebagai header data b. Tidak ada merge cell c. Tidak ada baris kosong antar data, misal baris 3 ada datanya, baris 4 kosong sama sekali, lalu baris 5 ada datanya lagi d. Tidak ada kolom kosong antar data e. Disusun dengan orientasi vertikal (dari atas ke bawah), bukannya horizontal (dari kiri ke kanan) f. Bukan berupa matriks (kadang Jan masih salah mau bikin database tapi bentuknya malah jadi matriks, kata mr Kid: Matriks itu disebut juga Compact database, untung Mr. Kid bersedia memberikan arahan jadi Jan gak nyasar lebih jauh xixixixi :D) Question: 2. Bagaimana saya membuat validasi atas no transaksi, agar tdk diinput double? Answer: Ada banyak cara untuk menghindari agar nomer tidak dobel, antara lain: a. dengan cara input manual, diperlukan VBA untuk melakukan pengecekan terhadap data base apakah nomer tersebut sudah pernah digunakan atau belum, jika sudah pernah ada maka hapus nomer tersebut dan beri tahu user bahwa nomer tersebut sudah ada dan user harus membuat nomer baru lagi. b. membuat nomer otomatis, menurut Jan ini adalah cara yang paling baik, yaitu menambahkan 1 nilai dari nomer yang paling akhir, misal pada contoh adalah 001.XI/2012, maka untuk nomer berikutnya adalah 001 ditambah 1, diberi titik, bulan dalam romawi, garis miring, tahun. Untuk membuat nomer secara otomatis bisa dilakukan dengan formula, coba mbak Tini pelajari cara memisahkan nilai dari Text/String atau Numeric c. dengan VBA, konsepnya adalah sama dengan cara b hanya saja dibuat lebih otomatis Question: 3. Bagaimana agar jika Kolom No Seri Faktur pajak tidak di isi di Form Isian maka akan muncul peringatan (tidak dpt diinput karena No seri Faktur Pajak belum diisi) Answer: Untuk yang ini juga bisa dilakukan dengan banyak cara, beberapa yang Jan ketahui adalah: a. Menggunakan data validasi, misal jika user mengetik suatu nilai pada kolom DPP padahal nomer seri faktur pajak masih kosong maka muncul peringatan, coba mbak Tini pelajari lagi fitur Data Validasi b. Menggunakan VBA, pemeriksaan dilakukan sebelum proses penulisan data dari form Input ke sheet Database. Jika nomer seri pajak kosong maka muncul pesan kepada user. Ada baiknya jika mbak Tini sudah terbiasa dengan VBA (--semoga cepat bisa dan terbiasa ya mbak, karena Jan juga masih newbie.. baru 3 bulan ini belajar xixixi :D--) maka mbak Tini bisa membuat nomer seri faktur pajak secara otomatis, setahu Jan nomer faktur pajak format penulisannya selalu tetap jadi secara logika bisa dibuat secara otomatis. Jika belum terbiasa dengan VBA tetapi sudah bisa membuat database yang baik dan benar dan databasenya sudah tersedia, maka bisa juga dibuat secara otomatis menggunakan formula. Sekarang adalah kesempatan yang bagus untuk mulai membuat database karena sebentar lagi nomer faktur pajaknya akan dimulai dari nomer 1 lagi, bukankah begitu ? Semoga sesuai dengan yang diharapkan, jika ada yang salah tolong dikoreksi, jika ada yang kurang lengkap tolong ditambahkan. Wassalamu'alaikum wr. wb., -Ms. Jan Raisin- Pada 5 Desember 2012 08:14, <[hidden email]> menulis: > ** > > > ** Miss,Subhanallah penjelasannya rinci sekali, saya jadi bisa memahami > bahasa macro, walaupun setahap2 ;), ada beberapa pertanyaan miss seputar > bahasan kemarin: > 1. jika saya ingin membuat rekap baru untuk PPN seperti Rekap PPH 23, > apakah saya harus membuat macro yg sama dgn rekap PPH 23? > 2. Bagaimana saya membuat validasi atas no transaksi, agar tdk diinput > double? > 3. Bagaimana agar jika Kolom No Seri Faktur pajak tidak di isi di Form > Isian maka akan muncul peringatan (tidak dpt diinput karena No seri Faktur > Pajak belum diisi) > Mohon penjelasannya > > Salam > Tiny > Powered by Telkomsel BlackBerry® > ------------------------------ > > |
Assalamu'alaikum wr. wb.,
coba pelajari contoh terlampir, tetap semangat ya mbak :) Wassalamu'alaikum wr. wb., -Ms. Jan Raisin- Pada 5 Desember 2012 10:12, <[hidden email]> menulis: > ** > > > ** Waalaikum salam, > Miss, penjelasannya puanjang banget, bisakah diselipkan contoh bagaimana > pengerjaannya, kan tini telat pintar urusan rumus dan macro, please > #wajahmemelas > > Salam > Tiny > Powered by Telkomsel BlackBerry® > ------------------------------ > > ![]() |
In reply to this post by Miss Jan Raisin
Dear miss jan,
Saya tertarik dgn cash mba tiny ini, saya ingin mengembangkan pertanyaanya boleh kah? #sambilbersujudmemohon 1. Jika no transaksi dirubah dijadikan id buat vendor apakah msh bisa dijalankan macronya contoh: 12345 u/PT. PRIMA SARI UTAMA 2. Dengan menambahkan 1 kolom dibelakang kolom tax, yaitu kolom status, bagaimana cara memanggil no transaksi tsb dan menambahkan status terbayar yg merujuk pada no transaksi tsb 3. Setiap bulan pasti transaksi itu terjadi dgn vendor yg sama, bagaimana memanggil vendor yg sama yang msh terhutang (tidak ada status terbayar) Mohon pencerahannya miss Note: mba tiny maaf saya menggunakan casenya ;) Salam Miss Ray --- In [hidden email], Jan Raisin <miss.jan.raisin@...> wrote: > > Dear mbak Tiny, > > waktu menyusun VBA ini, Jan jadi teringat dengan teman lama Jan yang kerja > di bagian Pajak, dulu Jan sering menemani karena dia harus lembur pulang > malam dan arah pulangnya searah. Dia memegang laporan pajak 5 anak > perusahaan seorang diri, Jan pikir dia adalah staf Pajak yang tangguh > karena setelah dia keluar maka pekerjaannya dihandle oleh 3 orang xixixix :D > > andai saja dulu Jan bisa VBA pasti Jan akan bantu supaya teman tersebut > tidak selalu pulang malam. > > cukup curhatnya, berikut adalah kodenya, ditulis ke dalam sebuah VB Editor > (VBE) > > Option Explicit > > Sub RekapPPhps23() > ' deklarasikan variabel dengan tipe data String untuk menyimpan data > bertipe text > ' NoTrsk = nomer_transaksi > ' PKP = nama_pengusaha_kena_pajak > ' NPWP = nomor_pokok_wajib_pajak > Dim NoTrsk, PKP, NPWP As String > > ' delarasikan variabel dengan tipe data Date untuk menyimpan data > bertipe tanggal > ' TglVcr = tanggal_voucher > Dim TglVcr As Date > > ' deklarasikan variabel dengan tipe data Long Integer agar dapat > menyimpan angka yang sangat besar > ' NoVcr = nomer_voucher > Dim NoVcr As Long > > ' deklarasikan variabel bertipe Range untuk menyimpan objek berupa > range atau cell > ' nantinya pengisian data akan dilakukan berdasarkan proses loop > terhadap area ini > ' jika nilai > 0 berarti objek pajak, tarif, dan nilainya akan diambil > ' rgDPP = range_dasar_pengenaan_pajak (pengasilan brutto) > ' letaknya mulai cell m13 sampai dengan cell m24 > ' cDPP = tiap-tiap_1_cell_di_dalam_rgDPP > Dim rgDPP, cDPP As Range > > ' deklarasikan variabel bertipe String untuk menyimpan data bertipe Text > ' ObjPjk = nama_objek_pajak > Dim ObjPjk As String > > ' deklarasikan variabel bertipe Double untuk menyimpan data berupa > angka dengan bilangan desimal > ' DPP = dasar_pengenaan_pajak > ' Tari = tarif_pajak dalam persen > ' PPhDpt = pajak_penghasilan_yang_dipotong > Dim DPP, Tarif, PPhDpt As Double > > ' matikan dahulu fitur screen update agar vba berjalan lebih cepat > Application.ScreenUpdating = False > > ' aktifkan sheet Form Isi 2 > Sheets("form isi 2").Select > > ' masukkan masing-masing nilai ke dalam variabel yang sudah disiapkan > di awal > ' contoh, NoTrsk diambil dari nilai di cell i3 > ' untuk merujuk cellnya digunakan perintah Range("alamat_cellnya") > ' untuk mengambil nilainya digunakan perintah .Value > ' tanda sama_dengan = berfungsi untuk memasukkan nilai terhadap sebuah > variabel > ' yang terletak di sebelah kiri tanda sama_dengan > NoTrsk = Range("i3").Value > PKP = Range("i8").Value > NPWP = Range("i7").Value > TglVcr = Range("n3").Value > NoVcr = Range("n4").Value > > ' lakukan pengujian terhadap jumlah penghasilan brutto di cell m13 > sampai dengan cell m24 > ' jika ada nilainya maka ambil nama objek pajaknya dari kolom helper > ' kenapa mesti ada kolom bantu? karena untuk memudahkan dalam mengambil > nama objek pajak > ' yang sebelumnya letaknya berantakan (tidak dalam 1 kolom yang sama) > ' lakukan assign ke variabel rgDPP untuk menentukan letak range datanya > Set rgDPP = Range("m13:m24") > > ' lakukan proses loop terhadap setiap 1 cell di dalam rgDpp > For Each cDPP In rgDPP > > ' jika nilai setiap cell di dalam cDPP lebih besar dari nol, maka > If Len(cDPP.Value) > 0 Then > > ' ambil nama objek pajaknya, letaknya 5 kolom di sebelah kanan > cDPP > ' untuk merujuknya gunakan perintah Offset > ' syntax OffSet adalah OffSet(nomer_baris , nomer_kolom) > ' nomor baris jika bernilai positif berarti turun ke bawah > ' nomor naris jika bernilai negatif berarti naik ke atas > ' nomor kolom jika bernilai positif berarti ke arah kanan > ' nomor kolom jika bernilai negatif berarti ke arah kiri > ' bahasa manusianya adalah > ' variabel ObjPjk sama_dengan dari cell cDPP ke arah kanan 5 > kolom lalu ambil nilainya > ' atau ObjPjk = nilai 5 kolom di sebelah kanan cDPP > ObjPjk = cDPP.Offset(0, 5).Value > > ' lakukan juga untuk yang lainnya > DPP = cDPP.Value > Tarif = cDPP.Offset(0, 1).Value > PPhDpt = cDPP.Offset(0, 2).Value > > ' setelah didapat semua nilai yang dibutuhkan, pergi ke sheet > Rekap PPh 23 > Sheets("rekap pph 23").Select > > ' pergi ke cell b3 yang merupakan header dari nomer seri > transaksi > Range("b3").Select > > ' lakukan pengujian terhadap 1 cell di bawah cell b3 > ' jika tidak ada datanya maka turun 1 baris ke cell b4 > ' jika ada datanya maka pergi ke baris terakhir yang ada datanya > ' lalu turun lagi 1 baris ke baris baru yang kosong > > ' bahasa manusianya: > ' jika 1 baris di bawah cell aktif tidak ada datanya, maka > If ActiveCell.Offset(1, 0).Value = "" Then > > ' turun 1 baris ke bawah > ActiveCell.Offset(1, 0).Select > > ' karena ini adalah data pertama, maka beri nomer 1 pada 1 > kolom di sebelah kiri > ActiveCell.Offset(0, -1).Value = 1 > > ' selain itu > Else > > ' berarti 1 baris di bawahnya ada datanya > ' turun ke baris terakhir yang ada datanya dengan perintah > .End(xlDown) > ' lalu turun 1 baris lagi ke bawah yang kosong dengan > perintah .Offset(1, 0) > ActiveCell.End(xlDown).Offset(1, 0).Select > > ' karena ini bukan data pertama, maka beri nomor pada 1 > kolom di sebelah kiri > ' nilainya berasal dari 1 baris di atasnya & 1 kolom di > sebelah kiri (kiri atas) > ActiveCell.Offset(0, -1).Value = ActiveCell.Offset(-1, > -1).Value + 1 > > ' akhir dari pengecekan data di bawah header > End If > > ' masukkan nilai dari setiap variabel ke tempatnya masing-masing > ActiveCell.Value = NoTrsk > ActiveCell.Offset(0, 1).Value = PKP > ActiveCell.Offset(0, 2).Value = NPWP > ActiveCell.Offset(0, 3).Value = TglVcr > ActiveCell.Offset(0, 4).Value = NoVcr > ActiveCell.Offset(0, 5).Value = ObjPjk > ActiveCell.Offset(0, 6).Value = DPP > ActiveCell.Offset(0, 7).Value = Tarif > ActiveCell.Offset(0, 9).Value = PPhDpt > > ' setelah itu kembali lagi ke sheet Form Isi 2 untuk mengambil > data berikutnya > Sheets("form isi 2").Select > > ' akhir dari penegcekan DPP > End If > > ' lakukan untuk cDPP berikutnya > Next cDPP > > ' aktifkan lagi menu screen update > Application.ScreenUpdating = True > End Sub > > Cara memanggilnya dengan cara menekan sebuah shape yang sudah di-assign > dengan macro > > untuk formula yang ditanyakan silakan dilihat langsung pada file terlampir > > semoga bermanfaat, > > Best Regard, > > -Ms. Jan Raisin- > > 2012/12/4 <hartini_80@...> > > > ** > > > > > > ** Dear miss jan, > > Berikut saya kirimkan rekap yang diinginkan, untuk N23 dia mengacu ke > > sheet tarif, jika memiliki NPWP (cell I7 terisi) maka ditarif yg digunakan > > itu 2%, jika tidak memiliki npwp 4% > > Jika tidak menggunakan rekam macro bagaimana carax ya? > > Mohon bantuannya > > > > Salam > > Tiny > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > ------------------------------ > > *From: * Jan Raisin <miss.jan.raisin@...> > > *Sender: * [hidden email] > > *Date: *Tue, 4 Dec 2012 12:50:38 +0700 > > *To: *<[hidden email]> > > *ReplyTo: * [hidden email] > > *Subject: *Re: [belajar-excel] Fw: Emailing: rekam macro transpose > > > > > > > > Dear mbak Tini, > > > > 1. sebelumnya bisakah dibantu dengan beberapa baris data yang diinginkan > > di sheet rekap pph 23, karena tidak semua member millis bekerja di bidang > > yang sama dengan mbak Tini. > > > > 2. untuk isian di sheet Form Isi 2 cell N23, yang dimaksud kolom 17 itu > > cell yang mana ya? > > > > maaf, bertanya tanpa urun solusi :D > > > > Best Regard, > > > > -Ms. Jan Raisin- > > *kelihatannya untuk kasus ini teknik rekam macro akan lebih sulit > > dibandingkan dengan menulis script langsung di VBE* > > > > 2012/12/4 <hartini_80@...> > > > >> ** > >> > >> > >> Dear all > >> Adakah yg bisa mengajakan kepada saya, bagaimana proses rekam makro untuk > >> transpose > >> Terima kasih > >> Salam > >> Tiny > >> > >> Powered by Telkomsel BlackBerry® > >> > >> -----Original Message----- > >> From: Hartini FIN <hartini.fin@...> > >> Date: Tue, 4 Dec 2012 04:28:07 > >> To: hartini_80@...<hartini_80@...> > >> Subject: Emailing: rekam macro transpose > >> > >> > >> Your message is ready to be sent with the following file or link > >> attachments: > >> > >> rekam macro transpose > >> > >> > >> Note: To protect against computer viruses, e-mail programs may prevent > >> sending or receiving certain types of file attachments. Check your e-mail > >> security settings to determine how attachments are handled. > >> CONFIDENTIAL NOTE: The information contained in this email is intended > >> only for the use of the individual or entity named above and may contain > >> information that is privileged, confidential and exempt from disclosure > >> under applicable law. If the reader of this message is not the intended > >> recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution or > >> copying of this communication is strictly prohibited. If you have received > >> this message in error, please immediately notify the sender and delete the > >> mail. Thank you. > >> > >> > > > > > |
Dear Ms. Ray,
maaf, baris awalnya kok kurang enak dibaca ya.. kalo buat Jan bersujud sambil memohon itu tidak boleh dilakukan kepada manusia, walaupun cuma sekedar tulisan tapi tetap saja kelihatannya kurang pantas. kembali ke laptop.. Question: 1. Jika no transaksi dirubah dijadikan id buat vendor apakah msh bisa dijalankan macronya contoh: 12345 u/PT. PRIMA SARI UTAMA Answer: Kalo menurut pendapat Jan, --namanya pendapat boleh diterima boleh juga dibuang-- bisa saja dimasukkan ID_Vendor di sheet Form Isi 2 agar nanti NPWP, nama PKP, dan alamat PKP langsung terisi menurut ID_Vendor yang dimasukkan. ID_Vendor bisa dibuat dalam bentuk Drop Down List dari menu Data Validasi yang merujuk ke sebuah tabel tertentu yang berisi data-data vendor. Coba sista pelajari dahulu Data Validasi dengan Allow List Opsinya adalah : a. Memasukkan ID_Vendor di cell baru, berarti harus menambah 1 kolom lagi di sheet Rekap PPh untuk menyimpan datanya, atau b. Mengganti Nomer Transaksi menjadi ID_Vendor, tidak perlu menambah kolom, VBA yang sudah ada bisa langsung digunakan. Question: 2. Dengan menambahkan 1 kolom dibelakang kolom tax, yaitu kolom status, bagaimana cara memanggil no transaksi tsb dan menambahkan status terbayar yg merujuk pada no transaksi tsb Answer: Cara merujuk dan memanggilnya serupa dengan cara merujuk kolom yang lain, contohnya bisa dilihat di dalam scrip VBA yang saya lampirkan dahulu Question: 3. Setiap bulan pasti transaksi itu terjadi dgn vendor yg sama, bagaimana memanggil vendor yg sama yang msh terhutang (tidak ada status terbayar) Answer: Jika data sudah tersusun dengan baik, maka untuk mengetahuinya bisa dengan memanfaatkan fitur Pivot Table semoga sesuai dengan harapan Best Regard, -Ms. Jan Raisin- Pada 6 Desember 2012 22:00, kyla_delv <[hidden email]> menulis: > ** > > > Dear miss jan, > Saya tertarik dgn cash mba tiny ini, saya ingin mengembangkan pertanyaanya > boleh kah? #sambilbersujudmemohon > > 1. Jika no transaksi dirubah dijadikan id buat vendor apakah msh bisa > dijalankan macronya contoh: 12345 u/PT. PRIMA SARI UTAMA > 2. Dengan menambahkan 1 kolom dibelakang kolom tax, yaitu kolom status, > bagaimana cara memanggil no transaksi tsb dan menambahkan status terbayar > yg merujuk pada no transaksi tsb > 3. Setiap bulan pasti transaksi itu terjadi dgn vendor yg sama, bagaimana > memanggil vendor yg sama yang msh terhutang (tidak ada status terbayar) > Mohon pencerahannya miss > Note: mba tiny maaf saya menggunakan casenya ;) > Salam > Miss Ray > > > |
Free forum by Nabble | Edit this page |